3 Tempat Paling Mengesankan Selama di Bali, Referensi untuk Weekend Kalian.

 

Hai Viewers, kali ini aku ingin mereview tentang tiga tempat paling mengesankan selama aku di Bali. Bali itu sudah menjadi Pulau ketiga bagiku setelah Jawa dan Madura. Tempat ini menawarkan banyak keberagaman, destinasi dan tentunya beberaa spot yang menuai kenangan yang sulit dilupakan. Sebagian orang pasti berharap bisa liburan ke Bali, karena memang Bali merupakan tujuan wisata yang tidak dapat diragukan lagi. kalau membahas soal biaya liburan ke Bali, sebenarnya banyak jalan roma mendekati kata terjangkau, asal mau backpacker juga hehehe. Dan berikut akan aku ulas 3 tempat yang sangat mengesankan bagiku bersama Doi selama di Bali.

1.    Kintamani

Bagi yang pernah ke Bali, tentu Kintamani bukanlah tempat yang asing, karena ini salah satu tempat yang wajib dikunjungi ketika berada di Bali. Letaknya di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Tidak banyak tempat yang kami kunjungi waktu kesana, karena memang sebagian besar tutup akibat pandemi Covid19. Sekiranya sudah dua kali aku kesana dan tidak pernah bosan dengan suasananya. Pemandangan yang ditawarkan berupa danau yang sangat memukau dibawah siluet Gunung Batur. Tanpa masuk di objek wisatapun, kita bisa menikmati pemandangan sepanjang jalan dan bersantai-santai dipinggiran jalan.

Perjalanan ke Kintamani ini mengesankan bagi kami karena suatu kesalahan. Wkwkwk, jadi kami berangkat ke Kintamani pukul 04.00 WITA dengan menggunakan sepeda motor. Masih gelap banget, dingin dan mencekam sepanjang perjalanan. Tujuannya sih biar dapat sunrise. Karena wilayah geografisnya pegunungan jadi sebagian besar wilayah adalah hutan dengan bermacam pepohonan dan sangat jarang banget rumah. Ga habis pikir, sebab gaada sama sekali sepeda motor lewat, yang ada hanya beberapa mobil. Gonggongan anjing menambah mellow suasana, takut diterkam begitu, whahaha.

Sampai di Kintamani pukul 05.30 WITA, belum ada cafe yang buka. Saat kita memutuskan singgah di masjid untuk shalat subuh, malah ada segrombolan anjing yang menatap tajam kearah kami. And then, kami beruntung menemukan sebuah café yang tutup (seperti gaakan dibuka) dengan pemandangan apik sekedar untuk beristirahat sejenak dan foto-foto. Oh iya, kalau kesana sangat disarankan memakai jaket tebal dan sarung tangan, karena memang suhunya sangat dingin. Tangan aku sampai mati rasa dibuatnya.

Seindah ini gaes di pinggir jalan aja :D

Ini sunrise yang kuperjuangin :")

 

 

Pura di Tapak Siring

Setelah menikmati matahari terbit, kami melanjutkan sarapan di tempat makan yang pernah dikunjungi oleh Jhon Legend, yaitu JFC. Whahaha meski begitu, ini memang makanan favorit kami yang pas di kantong tentunya. Setelah berlama-lama makan sambil diskusi, kami memutuskan pergi ke Tapak Siring, sebuah pura yang cukup indah untuk refreshing. Tiket masuk ke pura ini cukup murah yaitu Rp. 15.000,00/Orang. Banyak pemeluk agama Hindu bersembahyang pada saat itu, karena sedang melangsungkan perayaan Hari Raya Galungan.

Memang melelahkan perjalanan ke Kintamani ini menurutku, tapi cukup memuaskan. Bonusnya menjadi kembali fresh setelah pulang dari sana. Sepanjang jalan kenangan itu menjadikan memoriku tentang Bali cukup baik dan tak akan pernah kulupakan.

 

2.    Villa Lumbung Cottages

Villa ini terletak di Dinas Taman, Jalan Raya Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. Sesuai namanya “Lumbung”, Villa ini menampakan sebuah pedesaan dengan rumah kuno yang terbuat dari kayu dan dikelilingi oleh persawahan dengan tanaman berupa padi. Melihat dari balkon Villa ini, kita akan disuguhkan pemandangan berupa lampu-lampu dibawah seperti kunang-kunang saat malam hari, karena memang Villa ini letaknya di daerah pegunungan yang cukup puncak.

 

Itu Villa yang kami tempati, gimana?

Aku mendapatkan hadiah tiket menginap di Villa ini dari teman suami sebagai hadiah pernikahan. Lagi-lagi dari sebuah kesalahan, akhirnya perjalanan ini menjadi suatu hal yang cukup mengesankan. Kita berangkat pukul 17.30 WITA, sudah terlalu sore, padahal harusnya kita check in pukul 14.00 WITA. Dan ternyata firasat hati yang sudah tidak enak terjawab. Jalanan menuju Villa ini didominasi oleh wilayah hutan yang minim penerangan dan juga jauh dari pemukiman penduduk. Oke, akhirnya aku nangis di jalan dong saat tiba-tiba motor kami mendadak seperti mau mogok diarah tanjakan. Tuhan maha baik, akhirnya motor tetap berjalan menebas pohon ringin yang akar-akarnya melambai-lambai disepanjang jalan yang kami tempuh.

Setelah berkecimpung sekitar 3 jam perjalanan, akhirnya kami sampai. Saat sampai di Villa, syukur kami masih tertahan sebab sunyinya Villa yang kami tuju. Kami diantar oleh seorang bapak security yang menjaga Villa tersebut. Villa ini sangat luas, dan banyak, tapi sunyi. Ternyata akibat pandemi Covid19, saat itu hanya 2 orang yang menginap di Villa ini. Kami dan 1 orang lagi dan itupun Villanya berjauhan. Ah, semakin kaget aku ketika melihat bentuk Villa yang terlihat kuno. Dengan perasaan takut dan belum lega, akhirnya kami masuk ke Villa, melihat-lihat sebentar, lalu kami memutuskan untuk istirahat.

Menu sarapan waktu itu :)

Sebagus ini pemandangan pagi hari

 

Paginya, kami terkagum-kagum melihat pemandangan yang ditawarkan dari balkon Villa ini. Hamparan sawah nan hijau dan pegunungan memanjakan mataku yang sempat menangis, ahahaha. Villa ini pas banget untuk pasangan yang baru saja menikah dan sedang merencanakan untuk honeymoon. Sekitar jam 08.00 WITA, pelayan Villa mengirimkan kami sarapan yang terdiri dari buah, roti dan selay, kopi, teh dan lain-lain. Service di Villa ini sangat bagus dan sangat memuaskan pelanggan.

 

3.    Best Western Jimbaran

Hotel bintang 3 ini terletak di Jl. Raya Uluwatu No. 88X, Jimbaran, Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Kami mendapatkan tiket gratis 3 hari menginap di hotel ini sebagai hadiah pernikahan dari atasan suamiku. Hotel ini sangat strategis karena dekat dengan berbagai destinasi wisata terkenal di Kuta seperti Kuta Beach, Pantai Legian, Pantai Pandawa, Tanah Lot dan masih banyak lagi. Fasilitas yang disediakan hotel ini sangat lengkap dan servicenya memuaskan. 

Sorry gaes, kami gak foto hotelnya. jadi ini pemandangan dari kaca belakang, hehe

Tidak seperti saat ke Kintamani dan juga Villa Lumbung Cottages, perjalanan ke Hotel ini cukup mulus. Hal tersebut karena hotel ini letaknya di pusat kota yang didominasi jalan raya dan Mall-mall yang sudah merajalela. Dari Singaraja menuju Hotel ini butuh waktu 3,5 jam perjalanan menggunakan sepeda motor, tentunya dengan beberapa kali istirahat karena pantat sudah panas, wkwkwk.

Sesampainya di hotel, kami langsung check in dan istirahat sebelum menyusun rencana untuk menyusuri destinasi wisata terdekat. Berdasarkan kesepakatan akhirnya kami memutuskan mengunjungi Pantai Pandawa, Tanah Lot dan Pantai Legian. Oh iya, kami free sarapan setiap pagi dengan model prasamanan, tapi favorit makanan kami tetap nasi goreng dengan krupuk, ayam dan sosis. Ga nanggung-nanggung, kami bikin porsi gunung dong wkwkwk. Untuk informasi seputar makanan di kota ini, mungkin harganya akan lebih tinggi mengingat letaknya di pusat kota. Tetapi dapat ditemui beberapa makanan yang masih terjangkau seperti warung makan sederhana, nah itu biasanya yang jualan ibu-ibu dari Jawa.

Nah, ini waktu di Tanah Lot

Ini waktu di Pantai Pandawa

Kami sarankan kalau kesini untuk menggunakan motor, agar bisa menyusuri hiruk pikuknya kota ini dan menikmati setiap detail sudut kota. But, jika memang tidak bawa motor, disini sudah banyak yang menyewakan motor, biasanya sih bule-bule gitu yang menyewa. 3 hari di hotel ini sangat puas banget, bisa eksplor kemana saja dan setelah itu istirahat dengan nyaman. Someday, jika ada waktu dan biaya, kami ingin kembali menyusuri Bali lagi. Insya Allah J

Nah, itu 3 tempat yang paling mengesankan bagi kami dan barangkali bisa menjadi referensi bagi temen-temen yang ingin menghabiskan waktu di Bali dengan budget yang pas-pasan. Karena tempat yang kami kunjungi tersebut cukup terjangkau tiket masuknya. Sebenernya masih banyak tempat yang pernah kami kunjungi seperti Taman Raya Bedugul, Kebun Raya Bali, dan kami juga pernah berenang dan snorkling di Lovina, tapi 3 tempat itu yang cukup berkesan. Bagi kami sih, yang penting bisa mempererat hubungan, kualitas komunikasi dan hiburan diri. Dan kami tipikal orang yang tidak terlalu suka bermewah-mewah, sehingga yaudah sederhana saja. Selamat mencoba dan keep positif.